Perempuan itu bernama Sulistyawati. Dia menumpang mobil pribadi bersama sang suami bersama dua orang anaknya, yang satu masih bayi berusia empat bulan, dan yang satu lagi berumur tujuh tahun.
Mobil yang ditumpangi keluarga Sulistyawati ini terjebak macet, tak bergerak di depan perumahan Puri Beta Ciledug. Di sana, mobil tak bergerak selama sekitar dua jam.
Saat itu mereka belum mengetahui ada banjir di depan. Begitu mengetahui adanya genangan air, maka suami Sulistyawati mencari tempat untuk dapat memarkir mobil.
Mereka memutuskan untuk berjalan kaki menembus banjir. TMC Polda Metro Jaya melaporkan, genangan di depan perumahan Puri Beta setinggi 40 cm pada pukul dua dinihari tadi.
"Setelah dua jam saya putuskan untuk turun dari mobil, berjalan kaki sambil menggendong bayiku untuk melewati kemacetan. Kami berjalan kaki menerobos banjir sampai Mencong," kata Sulistyawati, Jumat (19/4/2013) pagi.
Begitu sampai Mencong, mereka berempat melanjutkan perjalanan menggunakan angkot. Dia baru sampai rumah sekitar jam tiga pagi. "Tetanggaku juga pukul tiga pagi baru sampai rumah," kata Sulistyawati.
(fjr/vid)
sumber : detik.com