Mereka yang diketahui bernama Thomas Blesua (22) dan Apner Malagawak (18), merupakan anggota OPM wilayah Sorong. Thomas tewas tertembus timah panas menderita luka tembak di bagian belakang kepala sedangkan Apner menderita luka bahu bagian kiri.
Selain mereka, seorang ibu bernama Salomi Kalaipin turut menjadi korban penembakkan dan menderita tiga luka tembak di bagian perut, kaki dan paha. Saat ini dia tengah dirawat untuk menjalani oprasi pengangkatan proyektil peluru yang masih bersaran di tubuhnya.
Menurut keterangan saksi mata, Isak Klaibin yang juga mengaku sebagai panglima OPM untuk wilayah Sorong, peristiwa penembakan tiga orang dan menewaskan dua diantaranya dilakukan aparat gabungan TNI-Polri.
"Mereka saat itu mendatangi tempat pelaksanaan ibadah syukur sebagai hari kemerdekaan negara Papua Barat," kata Isak, Rabu (1/5/2013).
(Ray Waromi/Sindo TV/cns)